Honda Software Studio Osaka Diresmikan Sebagai Pusat Pengembangan Software Electrikfikasi

Dhoni
2 Min Read
Honda Software Studio Osaka pusat pengembangan software-defined vehicles

NEVBUZZ – Honda Software Studio Osaka telah diresmikan sebagai pusat pengembangan kendaraan elektrifikasi.

Honda Motor Co., Ltd. (Honda) resmi membuka pusat pengembangan perangkat lunak terbaru yang di Grand Green Osaka, kawasan komersial multifungsi di Umeda, Kota Osaka, Jepang.

Fasilitas ini menjadi strategi Honda untuk meningkatkan penerapan teknologi pintar, sebagai bagian elemen kunci meningkatkan produk, khususnya kendaraan elektrifikasi.

Honda Software Studio Osaka akan menghimpun berbagai tim pengembangan yang bertanggung jawab atas teknologi penting dalam mewujudkan software-defined vehicles (SDV).

Teknologi tersebut mencakup sistem mengemudi otomatis dan sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS), berbagai aplikasi pintar di dalam kabin (smart cabin apps).

Selain itu, juga mengembangkan System on Chip (SoC) sebagai perangkat keras untuk mendukung kinerja aplikasi secara efisien, serta sistem operasi kendaraan (vehicle OS) platform pengendali SoC dan aplikasi lainnya.

Sebelumnya, Honda telah mengumumkan rencana investasi sekitar 2 triliun Yen untuk riset dan pengembangan perangkat lunak selama periode 10 tahun hingga tahun fiskal 2031.

Sejalan dengan itu, Honda terus merekrut talenta perangkat lunak dengan keahlian tinggi, serta berfokus pada peningkatan keterlibatan karyawan dan kapabilitas pengembangan.

Per Juni 2025, Honda Software Studio Osaka memiliki sekitar 100 tenaga kerja, dan Honda berencana untuk memperluas jumlah tersebut menjadi sekitar 500 tenaga kerja.

Dengan demikian, wilayah Osaka/Kansai akan menjadi pusat pengembangan perangkat lunak Honda terbesar kedua di Jepang, setelah wilayah Tokyo/Kanto.

Honda Software Studio Osaka mulai beroperasi pada April 2025, sebagai pengembangan dari fasilitas perangkat lunak Honda yang sudah ada di Osaka.

Selain itu, Honda juga berencana membuka pusat pengembangan baru di Tokyo pada awal tahun 2026.

Pengembangan perangkat lunak ini dijalankan secara terintegrasi dengan pusat pengembangan mobil Honda di Tochigi, Jepang.

Baca Juga :  Honda HR-V Hybrid Buatan Karawang Resmi Meluncur, Harganya Rp400 Jutaan

Dari sekitar 100 karyawan yang ada saat ini, sekitar 85% direkrut melalui jalur mid-career, dengan latar belakang yang beragam.

Para karyawan ini diharapkan dapat membawa perspektif baru dan berkontribusi mempercepat peningkatan daya saing produk Honda.

Terlebih dengan kombinasi keahlian baru dari berbagai industri dan pengetahuan mendalam yang dimiliki karyawan yang memulai karirnya di Honda.

Share This Article
Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *