NEVBUZZ – Kehadiran mobil listrik entry level tidak lantas menggangu penjualan Honda Brio. Terbukti dengan catatan dari PT Honda Prospect Motor selama penyelenggaraan GIIAS 2025, Honda Brio berhasil menjadi tulang punggung penjualan dengan kontribusi 50% dari 1.908 unit atau 941 unit terjual.
Bahkan untuk catatan wholesales (distribusi dari pabrik ke diler) Honda Brio pada bulan Juli 2025, telah mencapai 2.267 unit. Tentunya angka tersebut membuktikan sebagian besar masyarakat Indonesia masih menyukai kendaraan bermesin ICE (Internal Combustion Engine) yang mengandalkan bahan bakar bensin dalam menghasilkan tenaga.
All New Honda Brio hadir dalam tiga varian, Satya S (M/T) Rp 170.400 juta, Satya E (M/T) Rp185.500 juta dan Satya E (CVT) dengan Rp 202.500 juta. Tentu harga yang ditawarkan menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumen. Terlebih ketiga varian tersebut telah dibekali mesin 1.2L i-VTEC yang dapat mengeluarkan tenaga 9- Ps dengan torsi mencapai 110 Nm.
Kembali tentang angka penjualan All-New Brio, membuktikan brand asal Jepang masih menguasai pasar otomotif Indonesia, termasuk Honda. Kemungkinan besar karena pabrikan mobil dari Jepang memang telah tersebar ke seluruh pelosok negeri, sedikit berbeda dengan produsen mobil listrik asal China yang tengah berupaya melebarkan sayapnya ke daerah – daerah.
Shugo Watanabe, President Director PT Honda Prospect Motor mengatakan, “Kami memahami konsumen memilih kendaraan dengan menyesuaikan kebutuhan mereka. Untuk itu, kami sangat menghargai seluruh konsumen yang telah memilih dan sekaligus memberikan kepercayaan terhadap produk Honda. Kepercayaan ini menjadi semangat bagi kami untuk terus menghadirkan pengalaman terbaik, mulai dari proses pembelian, penggunaan sehari-hari, layanan purna jual, hingga saat konsumen kembali memilih Honda sebagai mobil berikutnya.”
Melanjutkan tentang kiprah, Honda sebagai brand otomotif global asal Jepang juga turut menghadirkan kendaraan yang mendukung masa depan berkelanjutan dengan meluncurkan berbagai model mobil hybrid maupun listrik. Bahkan dua model hybrid terbaru Honda telah berhasil merebut hati konsumen Indonesia.
Selain Honda Brio, melalui lini mobil hybrid telah menyumbangkan 30% dari total pemesanan pada GIIAS 2025. Dua model terbaru, yaitu Honda HR-V dan Honda STEP WGN menjadi penyumbang terbanyak dengan pemesanan masing-masing sebesar 412 unit dan 101 unit. Sementara itu, model-model Honda lainnya menyumbangkan sekitar 20% dari total pemesanan.
Yusak Billy selaku Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor mengatakan bahwa, “Angka pemesanan Honda di GIIAS tahun ini menyamai hasil di tahun sebelumnya dengan model seperti Honda Brio dan lini hybrid mengalami peningkatan, sejalan dengan fokus kami untuk mempertahankan penetrasi ke segmen pembeli mobil pertama dengan Honda Brio dan peminat hybrid.”
