NEVBUZZ – PT Vivo Energy Indonesia (Vivo) kini resmi menyerap Bahan Bakar Minyak alias BBM yang disiapkan oleh Pertamina Patra Niaga. Langkah ini sebagai solusi atas kelangkaan bensin non subsidi yang ditawarkan oleh SPBU Swasta.
Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah bersama dari Vivo Energy terkait keputusan pemerintah Indonesia menyoal impor BBM (Bahan Bakar Minyak).
“Kami menyambut baik semangat kolaborasi yang terjalin dengan Vivo. Kebijakan ini bukan sekadar soal impor BBM, melainkan tentang bagaimana semua pihak bekerja sama memastikan energi tersedia dan masyarakat dapat terlayani dengan sangat baik,” ujar Roberth dalam siaran pers, dikutip Sabtu (27/9).
Roberth juga menyebut, mekanisme penyediaan pasokan BBM kepada Vivo menggunakan prosedur sesuai dengan aturan yang berlaku. Kemudian, dilanjutkan dengan uji kualitas dan kuantitas produk BBM menggunakan surveyor yang sudah disepakati bersama.
Adapun PT Vivo Energy Indonesia (Vivo) sepakat untuk melakukan proses ‘b to b' dengan Pertamina Patra Niaga (PPN). Dari 100 ribu barel (MB) kargo impor yang ditawarkan, Vivo menyerap 40 MB untuk melayani kebutuhan konsumennya.
“Harapan kami, dengan niat baik ini Vivo dapat berkolaborasi, dengan tetap menghormati aturan dan aspek kepatuhan yang berlaku di BUMN,” jelas Roberth.