NEVBUZZ – Pabrikan otomotif roda dua kini mulai menjajaki produk sepeda motor dengan penggerak listrik. Cara tersebut sudah dilakukan oleh Yamaha melalui riset skuter elektrifikasi baterai tanam (fixed battery) dan kini mengembangkan model tukar baterai alias swap battery.
Direktur PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Satoshi Takagi menyebut, pihaknya senantiasa berkomitmen untuk dapat menghadirkan solusi mobilitas terbaik untuk masyarakat Indonesia dan juga terus melakukan harmonisasi terhadap isu-isu lingkungan maupun sosial selama lebih dari 50 tahun ada di pasar otomotif nasional.
“setelah sukses melakukan uji kendara dengan Electric Vehicle (EV) model E01 yang memiliki mekanisme fix battery beberapa waktu lalu, saat ini Yamaha memasuki fase kedua pengujian kendaraan listrik dengan menggunakan model swap battery,” ujarnya dalam siaran pers, dikutip Selasa (16/9).
Lebih lanjut, Satoshi Takagi mengatakan, riset dilakukan melalui kekerja sama dengan salah satu penyedia jasa layanan ride sharing. Melalui skema tersebut, pabrikan otomotif berlogo ‘Garpu Tala' ituturut mendorong terciptanya sebuah jaringan ekosistem yang memberikan nilai tambah.
Selain itu, model kerjasama ini mempermudah pengguna terhadap akses mobilitas. Sehingga nantinya bisa menjawab berbagai macam kebutuhan dan juga mengatasi persoalan isu sosial, seperti menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Melalui proyek ini kami akan melihat bagaimana efektivitas kendaraan elektrifikasi Yamaha dalam mendukung mobilitas masyarakat perkotaan dan juga potensi bisnisnya. Harapan kami kedepan, dengan berbagai studi komprehensif yang kami lakukan, Yamaha akan benar-benar bisa menghadirkan kendaraan ramah lingkungan terbaik untuk menjawab kebutuhan mobilitas dan gaya hidup konsumen Indonesia,” tutupnya.